Sabtu, 31 Oktober 2009

Owen Hadapi Tantangan Terbesarnya


Written by Chris
Selangkah Lagi Ke United
Mantan striker utama Inggris Michael Owen secara mengejutkan dikabarkan sedang dalam uji kesehatan sebelum dipastikan bergabung dengan Manchester United.

Video Highlight Owen Dibawah

Owen yang habis kontrak dengan klub degradasi Newcastle United sebelumnya telah menarik minat serius dua klub papan bawah Premier League Hull dan Stoke City serta dua klub papan tengah (Everton dan Aston Villa), namun secara mengejutkan United diam-diam ikut dalam persaingan memperebutkan striker yang lebih banyak menghabiskan waktu di luar lapangan karena cedera di Newcastle tersebut.

Manchester United menawarkan kontrak 'pay-as-you-play' kepada pemain berjuluk 'The Phenomenon' tersebut, yaitu ia dibayar hanya sewaktu ia bermain. Walau ini mungkin termasuk kontrak terburuk yang bisa ia temui diantara klub peminatnya yang lain, tetapi bermain bagi United adalah pilihan terbaik demi usahanya untuk dapat terpilih dalam skuad tim nasional Inggris asuhan Fabio Capello ke Piala Dunia 2010.

Menurunnya Kekuatan ?
Owen semasa 'jayanya' adalah penyerang yang sangat ditakuti di Inggris bahkan di Eropa. Kecepatan dan ketajamannya adalah modal terbesarnya pada saat itu. Yang tak mudah terlupakan adalah bagaimana ia menjadi Man Of The Match dalam duel melawan musuh bebuyutan 'Three Lions' Argentina dalam Piala Dunia 1998. Owen yang baru berusia 18 tahun saat itu sudah mampu memporak-porandakan pertahanan Argentina melalui serangan solo-nya.

Namun jika kita melihat lagi lebih dekat ke beberapa tahun ke belakang, Owen hanyalah 'pesakitan' yang lebih banyak menghabiskan waktunya di meja operasi dibandingkan tampil di St James Park. Total ia tampil sebanyak 76 kali dan mencetak 30 gol selama 4 musim berada di Newcastle.

Hal yang paling dikhawatirkan selain cederanya yang 'kambuhan' adalah menurunnya kecepatan Owen akibat trauma terlalu banyaknya operasi. Padahal seperti kita ketahui kecepatannya adalah salah satu modal terbaik yang dimiliki 'Owen muda'. Ini dengan anggapan ketajamannya sebagai salah satu 'predator' terbaik di Premiership tak luntur.

Tetapi Owen sebetulnya tidaklah harus melulu mengandalkan kecepatan, ia masih memiliki visi bermain yang bagus, determinasi tinggi dan pengalaman/jam terbang yang sangat banyak. Ini bisa menjadi kekuatan baru Owen di penghujung karirnya selain tentu ketajamannya yang tak diragukan lagi. Wayne Rooney juga bukanlah pemain asing baginya, karena mereka telah sering diduetkan di tim nasional Inggris.

Kontrak Berselip Tantangan
Dan Ferguson tentu tidaklah buta akan semua ini, ia tentu telah memperhitungkan masak-masak segala kemungkinan yang bakal terjadi. Yang paling mencolok terlihat adalah dalam penawaran kontrak 'pay as you play' kepada Owen. Walau terdengar menyedihkan bagi seorang bintang seperti Owen, tetapi ini seolah tantangan keras yang diberikan Fergie kepada Owen.

Owen butuh tantangan untuk membuktikan banyak hal. Ia ingin membuktikan bahwa ia masih bisa menjadi bintang untuk membalikkan semua cemoohan dan kritik pedas orang, ia juga ingin membuktikan bahwa ia masih striker terbaik Inggris kepada manager Fabio Capello yang tak lagi meliriknya. Dan tawaran kontrak 'pay as you play' melengkapi bundel tantangan tersebut.

Sesungguhnya mungkin inilah tantangan terbesar Owen selama karirnya. Disini hanya ada 'Dead Or Alive' baginya. Jika ia kembali terpuruk, mungkin ia harus bermain di klub papan bawah Premier League inipun jika masih ada yang mau berjudi dengan merekrutnya. Tetapi jika ia sukses, maka transfer Michael Owen ke Manchester United ini ( yang notabene adalah free transfer ) bisa jadi akan selalu diingat orang sebagai transfer terbaik yang pernah ada di Premier League.

Bagaimana pendapat Anda sendiri ? Apakah transfer ini merupakan transfer yang baik bagi Manchester United ???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar